Ada Lentera dari Prof. Dr. H. Haris Supratno, guru besar sosiologi sastra dan mantan Rektor Universitas Negeri Surabaya tentang cita-cita yang terwujud berkat keikhlasan untuk dapat dijadikan motivasi bagi semua orang. Apapun pekerjaan yang dibebankan kepada kita, harus dikerjakan penuh dengan keikhlasan.
Cita-cita yang Terwujud Berkat Keikhlasan
Kawan saya dulu pernah bermimpi ingin menjadi seorang pendidik. Pada saat kecil saya studi di pesantren dan di pendidikan guru agama 6 tahun, namun setelah saya dapat menamatkan PKN 6 tahun saya melamar sebagai guru agama di berbagai sekolah dasar, tapi ternyata melamar pekerjaan sebagai guru sd pun banyak ditolak. Kegagalan hidup tadi tidak menjadikan frustrasi.
Saya akhirnya studi di samping studi di Pendidikan Agama Islam, juga ditunjukkan jalan lain oleh Allah harus kuliah di pendidikan umum. Saya kemudian kuliah di fakultas sastra Universitas Negeri Jember. Saya ingin di tugas kan oleh pemerintah untuk menjadi guru, namun SK juga tidak keluar dan kami meneruskan ke jenjang program S1. Takdir Allah mungkin telah menunjukkan jalan kepada saya untuk mewujudkan mimpi saya yang pertama yaitu ingin menjadi seorang pendidik
Kami betul-betul merasakan menikmati menjadi pendidik tanpa harus melihat berapa gajinya menjadi seorang pendidik. Dan banyak oleh senior-senior, kami diberi berbagai kepercayaan untuk melakukan berbagai pekerjaan. Ada orang yang setiap diberi pekerjaan mengeluh bahkan istilah jawanya merasa diplokoto (dikerjain). Tapi saya tidak pernah merasa diplokoto oleh para senior-senior kami, apapun pekerjaan yang dibebankan pada saya selalu kami kerjakan penuh dengan keikhlasan.
Itulah yang menumbuhkan kepercayaan bagi senior-senior kami. Akhirnya saya dipercaya untuk menjadi pemimpin di IKIP Surabaya pada saat itu, mulai dari sekretaris jurusan, pembantu dekan pembantu Rektor bahkan sampai puncak karir di perguruan tinggi bisa menjadi Rektor 10 tahun.
Mudah-mudahan pengalaman hidup saya ini juga bisa menjadi inspirasi bagi yang lain, agar apabila bekerja diberi berbagai amanah atau beban pekerjaan oleh seniornya bisa diterima cara ikhlas. Kesuksesan kita akan di mulai dari sebuah kepercayaan.
Titik Nol: Cita cita yang Terwujud Berkat Keikhlasan
Sumber: www.suarasurabaya.net
Apapun pekerjaan yang dibebankan kepada kita, harus dikerjakan penuh dengan keikhlasan. Haris Supratno
Cita-cita yang Terwujud Berkat Keikhlasan – Lentera Inspirasi